Contoh Soal TKA Bahasa Indonesia SMA/SMK

TKA Bahasa Indonesia berfokus utama pada keterampilan membaca. Keterampilan ini dipilih karena dianggap sebagai fondasi kunci bagi individu untuk terus belajar dan bekerja di tengah perkembangan teknologi yang sangat cepat.

Muatan Teks yang Diujikan

Materi ujian mencakup dua jenis teks utama:

  1. Teks Informasi: Teks ini berisi fakta, konsep, prosedur, dan metakognisi. Teks informasi dapat berbentuk tunggalmaupun jamak (gabungan dari beberapa teks). Topiknya mencakup berbagai bidang, genre, dan konteks pada skala lokal, nasional, dan global.
  2. Teks Fiksi: Teks ini dapat berupa realisme atau absurd, dengan latar cerita yang konkret atau abstrak. Teks fiksi yang diujikan menampilkan tokoh dengan karakter bulat, konflik tunggal atau jamak dengan penyelesaian terbuka, serta menggunakan alur dan sudut pandang campuran.

Karakteristik Bahasa dalam Teks Ujian

Teks yang digunakan dalam TKA memiliki tingkat kesulitan bahasa tertentu:

  1. Kosakata: Mengandung kata khusus dan umum, kata berimbuhan kompleks, kata abstrak, istilah teknis, serta makna denotatif dan konotatif dengan konteks luas.
  2. Kalimat: Rata-rata terdiri dari 8–12 kata per kalimat. Kalimat yang digunakan sering kali kompleks dengan berbagai pola, termasuk kalimat inversi (pola terbalik).
  3. Wacana: Panjang teks berkisar antara 250–300 kata (kecuali teks puisi). Wacana menggunakan konjungsi antarparagraf yang menunjukkan makna ‘pertentangan’ dan ‘sebab akibat’, serta penggunaan tanda baca yang spesifik untuk mendukung ungkapan dan makna.

Tiga Kompetensi Utama yang Diukur

Aspek keterampilan membaca yang diukur dalam TKA dikelompokkan menjadi tiga kompetensi utama:

  1. Pemahaman Tekstual: Ini adalah kemampuan dasar untuk memahami informasi yang disajikan secara eksplisit(tersurat) dalam teks. Termasuk di dalamnya kemampuan mengidentifikasi informasi, mengelompokkan, menyusun ulang, dan membuat ikhtisar dari informasi yang tersurat.
  2. Pemahaman Inferensial: Ini adalah kemampuan untuk menarik kesimpulan berdasarkan informasi yang tersiratdalam teks. Kompetensi ini menguji penalaran pembaca di luar apa yang tertulis.
  3. Evaluasi dan Apresiasi: Ini adalah kemampuan tingkat tinggi untuk membuat penilaian terhadap gagasan, fakta, atau opini dalam teks. Selain itu, pembaca diharapkan mampu menanggapi isi teks secara emosional dan estetis, termasuk mengidentifikasi diri dengan tokoh atau kejadian, serta menanggapi penggunaan bahasa oleh penulis.

Matriks Assesmen

Dengan berfokus pada tiga kompetensi ini, TKA memastikan bahwa peserta didik tidak hanya sekadar membaca, tetapi juga memahami, menganalisis, dan menyikapi konten bacaan secara kritis. Contoh soal TKA Bahasa Indonesia dapat dilihat di laman berikut:
TKABahasaIndonesiaSMA/SMK

You may also like...